Sebanyak 50 peserta mengikuti pelatihan bidang kriya atau kerajinan tangan yang digelar Sudin Tenaga Kerja,  Transmigrasi dan Energi (Nakertramsgi) Kota Jakarta Timur di Kantor Kecamatan Kramat Jati. Kegiatan akan digelar selama lima, hingga Selasa (17/10) pekan depan.

Peserta merupakan perwakilan dari 10 kecamatan

Kepala Seksi Pelatihan, Penempatan, Produktivitas dan Transmigrasi (P3T) Sudin Nakertransgi Kota Jakarta Timur, Diah Puspita mengatakan, pelatihan kerajinan tangan ini hanya satu kali digelar pada tahun ini dengan peserta 50 orang. Diharapkan ini dapat membantu masyarakat yang ingin berwirausaha atau mencari lapangan kerja di bidang produk kriya.

"Peserta merupakan perwakilan dari 10 kecamatan yang ada di Jakarta Timur. Kegiatan hanya berlangsung selama lima hari,' ujar Diah.

Menurutnya pelatihan ini menghadirkan instruktur dari komunitas OK OCE F.orever. Adapun materi yang diberikan antara lain membuat Tote Bag, Bantal, Topi Pantai, Ondel-ondel Mini, hiasan hantaran untuk seserahan pengantin. Kemudian ada Buket Uang serta karangan bunga baju dari kain perca,

Usai pelatihan nanti, jelas Diah, para peserta akan mendapatkan bantuan satu unit mesin jahit berikut dengan bahan untuk praktek pembuatan kerajinan tangan.

"Semoga bantuan ini bisa menjadi modal awal untuk mereka berwirausaha di rumahnya masing-masing," tutur Diah.

Sementara, salah seorang peserta, Asiningrum (47) warga Rawamangun Pulogadung, mengaku tertarik ikut pelatihan karena ingin menambah pengetahuan membuat aneka kerajinan tangan.

"Rencananya setelah ikut pelatihan, akan buka usaha baru membuat kerajinan tangan. Apalagi kan dapat bantuan mesin jahit, ini bisa jadi buat modal berwirausaha," ungkapnya.